Assalamualaikum everybody, whats’up??? Oke mantap
hehehe, udah lama ga nulis lagi. Ada ide tapi tidak punya niat untuk menulis, lebih banyak menulis di atas chatting whatsapp. Aplikasi yang lumayan powerfull karena mudah digunakan dari anak muda seumuran anak SD sampai yang udah punya cucu SD.
Anyway, apa kabar? semoga kalian sehat semua, tidak kurang satu pun kenikmatan dan keberkahan dalam diri kalian, jika ada yang hilang, semoga Allah ganti yang lebih baik dari itu.
Di tengah pendemi wabah ini kita banyak berharap sama Allah agar selalu di jauhkan dari segala kemungkinan terjangkitnya, ODP, PDP, Positif apalagi. Innalillah.
Di tengah pendemi ini, pemerintah sudah menghimbau dan menyarankan untuk #DiRumahAja selama 14 hari. Dari mulai sekolah yang menerapkan program Learning From Home (LFH), perusahaan yang meng-WFH (Work From Home)kan karyawannya sampai, sampai apa hayo?
Sampai semua harus membiasakan perubahan ini. Para dokter, perawat, analisis lab, yang menjadi garda terdepan untuk menyelesaikan masalah ini. Semoga Allah memudahkan mereka, semoga Allah menolong mereka. Salah satu tag atau slogan/poster yang sedang booming adalah I work for you, kamu tetap di rumah untuk kami. Dan selebihnya
Di balik mahasiswa yang sambat akan kuliah online nya, ada dosen yang sampai malam harus menyiapkan materi, kemudian mencoba untuk memulai kuliah online, memastikan kamera di laptop dan clip on nya berjalan dengan oke. Kemudian ada mahasiswa yang, “Makannyaa aku ndak betaah maas nek suruh kuliah online teroooos.. Kayak ndak kuliah, isi ne tugaaas terooos 🥺😖😖”
Mari kita pindah ke platform anak muda, sosmed, twitter dan istagram. Ada saja netizen untuk mengisi masa masa ini, salah satunya adalah membuat sebuah game tangkap layar. Kalau berhasil kamu dikasih vidoenya. Ada lagi bingo sesuai foto yang ada di atas.
Yess kali ini aku mau ngonoming soal masa lalu ku di kampus. Aku mahasiswa biasa. Ini yang harus mungkin aku beritahu ke kalian saja. Bukan anak bem, atau prediket mawapres, aku bahkan ndak ada keinginan kesitu, cukup masa lalu yang itu ga mau terulang lagi.
Jazirah adalah Organisasi yang aku ikutin di sana. Kalian kalau sudah membaca beberapa tulisan ku sebelumnya, sudah ada alasan kenapa saya milih Jazirah. Untuk kali ini kita bahas lebih. Satu persatu yaaa
- Tidur di posko. Anyway hahaha, aku itu mahasiswa asli semarang, jaraj tempuh rumah sekitar 30 menit dengan kecepatan 50km/jam. Iyeh, pelan, aku ga berani kenceng kenceng soalnya. Jadi ketika kalau kuliah capek, atau jam kosong, atau jeda matkul, biasanya yaa ngaso di posko jazirah. Ngobrol, tidur, benerin file komputer. Yaa mau dimana lagi kalau ndak tidur di posko, terkadang kalau tidur di kost temen, jarak tempuh nya lumayan, posko aja sih, ada kipas angin, wifi, karpet tidur. Enak lah nyaman. Mungkin yang ga enak ketika baru menit merem tiba tiba ada yang ketok ketok ijin masuk untuk keperluan lama, yaa itu bikin sebel sih.
- Rebutan posko. Yaa sebenarnya ini antara apa yaa, yang satu mau ngerjain tugas organisasi, yang satu ingin rebahan istirahat. Jadi bahasanya bukan rebutan sebenarnya, tapi …….
- Danusan. Yes, dia yang jual dia yang makan sendiri, slogannya sih, “diperbudak proker” Di mulai dari tahu baxo, tahu, donat, tempe, Roti, lombok, dan macam macam lah. Malam nya kamu ngelist untuk disiapkan danus nya, paginya kamu ambil di posko, inget, jangan lupa untuk ceklish. Siang atau malam selepas kuliah, taruh lagi di posko dan uangnya di dalam box. Terima kasih telah memberikan pemasukan kas meskipun hanya 7.500 perhari.
- Bawa kunci posko pas sholat. Bos kuhhhh, di posko itu ada barang barang penting, sedangkan kunci ditinggal di box yang ada di luar pintu, everyone can get it, everyone can masuk ke posko. Bukan, bukan untuk menghindari posko di rebut oleh orang lain, tapi menjaga menjaga aja. Disitu ada laptop ku, hape yang lagi tak charge, komputer posko, buku buku di perpus, sedotan bekas PIE, atau stempel logo organisasi. Jadi ga ada salahnya dong bawa kunci pas sholat, tinggal nanti nunggu siapa yang pertama datang ke posko
- Kita lanjutkan besok oke, sudah malam. 1 maret 23:04
Afif Ibad 